Senin, 26 September 2011

Biskuit Ampas Tahu

Peluang Usaha, Cookies Ampas Tahu

Tepung ampas tahu memiliki potensi yang cukup tinggi untuk digunakan sebagai bahan baku cookies karena memiliki kandungan protein yang cukup tinggi tetapi murah.

Bahan
Bahan yang digunakan adalah - 1. Tepung ampas tahu 50 gram 2. Tepung terigu 150 gram 3. Kuning telur 1 butir 4. Gula halus 50 gram 5. Susu bubuk skim 2 sendok makan 6. Mentega putih/roomboter/margarin 60 gram 7. Coklat bubuk 2 sendok makan 8. Air secukupnya

Alat
Tempat adonan Mixer pengaduk Cetakan kue Oven

Cara Pembuatan:
Masukkan tepung gula, mentega dan telur dalam tempat adonan lalu kocok hingga merata dengan mixer.

Masukkan tepung terigu, tepung ampas tahu, susu skim, coklat bubuk dan aduk hingga merata.

Masukkan adonan dalam cetakan dan dipanggang dalam oven dengan suhu 140°C selama ± 20 menit

Cookies ampas tahu siap disajikan.

Kerupuk ampas tahu


Kerupuk ampas tahu sendiri sangat mudah dibuat untuk memberitahukan cara mengolah ampas tahu menjadi kerupuk sehingga lebih bernilai ekonomi dan mampu meningkatkan pendapatan warga karena memiliki usaha sampingan

Ampas Tahu:

-Ampas tahu merupakan hasil samping dalam proses pembuatan industri tahu yang diperoleh dari hasil penyaringan susu kedelai.

-Ampas tahu masih mengandung protein yang relatif tinggi

-Kandungan Ampas Tahu adalah protein 8,66%; lemak 3,79%; air 51,63% dan abu 1,21%.

-Pembuatan kerupuk ampas tahu mudah dilakukan.

Alat:

  • Baskom
  • Pengukus
  • Pengaduk
  • Kompor
  • Penggorengan
  • loyang
  • tampah
  • Pisau
  • Timbangan
  • Kain Saring (furing)

Bahan-Bahan:

  • 1500 gr ampas tahu yang sudah dipress
  • 800 gr tepung tapioka
  • 2 butir telur ayam
  • 20 gr soda kue
  • 15 gr garam
  • 2 bks penyedap kaldu
  • 10 gr monosodium glutamat
  • 50 gr bawang putih (dihaluskan)
  • 2 sdt ketumbar(dihaluskan)
  • 25 gr merica

Cara Pembuatan:

  1. Peras ampas tahu dengan menggunakan kain saring kemudian kukus selama 30 menit
  2. Persiapan bumbu: Bawang, garam, merica, bumbu kaldu, ketumbar digiling sampai halus
  3. Pengadonan. Ampas yang telah dikukus dicampur dengan tapioka, dan bumbu, kemudian diaduk sampai rata, licin dan kompak. Adonan ini dibentuk seperti selinder dengan diameter 5-6 cm dan panjang 20 cm. Adonan yang telah dibentuk ini disebut dengan dodolan.
  4. Pengukusan dodolan. Dodolan dikukus selama 2 jam sampai bagian tengah dodolan menjadi matang. Dodolan matang ini diangkat dan didinginkan.
  5. Pengangin-anginan. Dodolan matang diangin-anginkan selama 3-5 hari sampai dodolan mengeras dan mudah dipotong.
  6. Pengirisan. Dodolan diiris tipis-tipis setebal 2-3 mm. Hasil pengirisan disebut kerupuk basah.
  7. Penjemuran. Kerupuk basah dijemur atau dikeringkan dengan alat pengering sampai kering. Kerupuk yang sudah kering akan gemersik jika diaduk-aduk, dan mudah dipatahkan. Hasil pengeringan disebut kerupuk kering.
  8. Pengemasan kerupuk kering. Kerupuk kering dapat disimpan lama. Kerupuk ini harus disimpan di dalam wadah yang tertutup rapat, atau dikemas di dalam kantong plastik yang di seal secara rapat.
  9. Penggorengan. Kerupuk kering digoreng di dalam minyak panas (170°C) sambil dibalik-balik sampai kerupuk matang dan mekar.